Kamis, 18 Maret 2021

pengajian rutin

            SPIRITUAL CAFE HIJAZ.             * Makna Hadis, Perbarui Iman dengan Laa ilaaha illallaah *
Sungguminasa Al Makkiyah News.
Pengajian rutin Keluarga besar Hijaz kembali dilaksanakan malam ini Kamis 18 Maret 2021 masih dikediaman Drs.H.Abd.Jabar Hijaz Dg Sanre.
Dalam kajian malam ini Ustadz H.Muh.Chiar Hijaz Lc.MA memaparkan materi kajian 
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam pernah berpesan kepada salah satu sahabatnya, Abu Dzar al-Ghifari, sebagaimana termaktub dalam kitab Nashaihul ‘Ibad.


"Wahai Abu Dzar, perbaharuilah kapalmu karena laut itu dalam; ambilah bekal yang cukup karena perjalanannya jauh; ringankan beban bawaan karena lereng bukit sulit dilalui, dan ikhlaslah beramal karena Allah Maha Teliti."

Perbarui Iman dengan Laa ilaaha illallaah.
Mengenai hadis perbarui iman dengan memperbanyak mengucapkan ‘laa ilaaha illallaah’ disebutkan dalam riwayat dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, secara marfu’ dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam,

“جَدِّدُوا إِيمَانَكُمْ “، قِيلَ: يَا رَسُولَ اللهِ، وَكَيْفَ نُجَدِّدُ إِيمَانَنَا؟ قَالَ: ” أَكْثِرُوا مِنْ قَوْلِ لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ “

“Perbarui iman kalian”

“Ya Rasulullah, bagaimana cara kami memperbarui iman kami?” tanya para sahabat.

Beliau bersabda, “Perbanyaklah mengucapkan ‘Laa ilaaha illallaah’.”

Beliau juga menyampaikan bahwa Iman Itu Naik Turun.
Iman yang ada pada diri manusia, tidak diam. Artinya, dia bisa mengalami perubahan. Bisa naik dan bisa turun.
Iman naik ketika melakukan ketaatan dan turun ketika melakukan maksiat. Inilah aqidah kaum muslimin ahlus sunah.

Dan Iman pada Malaikat itu stabil / statis tidak naik dan tidak turun.

Sedangkan Iman para Nabi selalu Naik.

Terdapat banyak dalil bahwa iman itu bisa bertambah dan berkurang,

Diantarannya firman Allah,

إِنَّ الَّذِينَ آمَنُواْ ثُمَّ كَفَرُواْ ثُمَّ آمَنُوا ثُمَّ كَفَرُوا ثُمَّ ازْدَادُوا كُفْرًا

“Sesungguhnya orang-orang yang beriman kemudian kafir, kemudian beriman (pula), kamudian kafir lagi, kemudian bertambah kekafirannya, maka sekali-kali Allah tidak akan memberi ampunan kepada mereka.” (QS. an-Nisa: 137).

Allah menyatakan bahwa iman para Nabi bertambah karena ketaatan mereka kepada aturan yang Allah turunkan. Sebaliknya, mereka yang tidak mengikuti aturan itu, imannya akan berkurang.

Allah juga berfirman,

إِنَّمَا الْمُؤْمِنُونَ الَّذِينَ إِذَا ذُكِرَ اللَّهُ وَجِلَتْ قُلُوبُهُمْ وَإِذَا تُلِيَتْ عَلَيْهِمْ آَيَاتُهُ زَادَتْهُمْ إِيمَانًا وَعَلَى رَبِّهِمْ يَتَوَكَّلُونَ

“Sesungguhnya orang-orang yang beriman ialah mereka yang bila disebut nama Allah gemetarlah hati mereka, dan apabila dibacakan ayat-ayat-Nya bertambahlah iman mereka (karenanya), dan hanya kepada Tuhanlah mereka bertawakkal.” (QS. al-Anfal: 2)
Dan kajian ini ditutup dgn zikir yang dipandu oleh Drs.H.Abd.Jabar Hijaz Dg Sanre.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

RELAWAN AURAMA PANASKAN MESIN

Relawan  PASSEREANTA RI GOWA pendukung AURAMA' Mulai Panaskan Mesin Politik Jelang Pilkada Kabupaten Gowa 2024 GowaNU News, ...